Presiden AS Joe Biden bersama 16 pemimpin dunia membahas tindakan untuk membuat rantai pasokan agar lebih tangguh dan siap dalam menghadapi setiap krisis yang mungkin terjadi di masa depan. Diantaranya seperti krisis kesehatan, perubahan iklim dan berbagai serangan yang mungkin mengancam keamanan global.
Masalah rantai pasokan bisa muncul ketika ekonomi dunia keluar dari jalur resesi yang disebabkan oleh pandemi yang telah mengancam dan memperlambat pemulihan ekonomi global. Pandemi yang terjadi telah memicu terjadinya inflasi di berbagai negara dan menggoyahkan ketahanan global.
Joe Biden mengatakan kepada pemimpin dunia dalam sebuah pertemuan bahwa para pemimpin global harus segera mengambil tindakan cepat dan tepat. Tindakan harus dilakukan bersama mitra yang ada di sektor swasta untuk mengurangi berbagai masalah yang dihadapi.
Rantai pasokan terhambat bukan hanya di akibatkan pandemi yang memperburuk ekonomi global, namun juga karena ketidaktransparan pemimpin negara dalam bekerja sama mengatasi krisis yang terjadi. Sudah menjadi keharusan untuk setiap negara bersatu dalam menghadapi krisis global yang sedang terjadi dan yang akan terjadi.
Kemudian sebagai pemimpin dunia harus mencegah berbagai hal yang mungkin saja bisa terjadi di masa depan. Pernyataan Joe Biden dikatakan untuk mengatasi kemacetan rantai pasokan pada pertemuan G20 yang diselenggarakan di Roma.
Pentingnya Meningkatkan Ketahanan Global
Presiden Amerika Serikat Joe Biden juga mengatakan bahwa saat ini jalur perdagangan sedang rentan dan dapat terlihat dengan jelas diakibatkan oleh pandemi yang terjadi. Sulit untuk kembali ke bisnis seperti biasanya dan pandemi bukanlah krisis kesehatan terakhir yang mungkin saja dihadapi di masa depan.
Joe melanjutkan bahwa saat ini sangat diperlukan bagi dunia untuk meningkatkan ketahanan setiap negara untuk menghadapi krisis kesehatan global. Ditambah krisis perubahan iklim yang terjadi, berbagai bencana alam dan termasuk serangan terencana di masa depan.
Dikatakan dalam ringkasan tertulis yang dibuat oleh Gedung Putih pada pembicaraan tersebut semua negara yang hadir menyatakan bersedia untuk bekerja sama dalam memperkuat rantai pasokan global. Diantaranya dari negara Uni Eropa, Australia, Indonesia, Jepang, Italia, Meksiko, Belanda, Inggris Kanada, Republik Korea, Singapura, Republik Dekoratik Kongo, Jerman dan Spanyol.
Semua negara yang hadir telah menyepakati bersama untuk bekerja secara transparan dan bekerja dengan lebih besar serta berbagai informasi antar negara untuk memperkuat rantai pasokan. Kerja sama ini juga membuka kesempatan ekspor impor antar negara dengan lebih mudah dan berfokus pada orientasi peningkatan ketahanan global.
Transparansi Kerja Sama
Dalam ringkasan yang dibuat oleh Gedung Putih juga dikatakan bahwa keterbukaan dan komunikasi yang baik dapat mendorong respon cepat yang bisa membantu meningkatkan gangguan pada rantai pasokan. Dimana dunia saat ini sedang menghadapi masalah pada rantai pasokan global diakibatkan oleh pandemi yang terjadi.
Pandemi bukan hanya menjadi masalah individu setiap negara tapi juga permasalahan global dan masalah yang diakibatkan pandemi juga merupakan permasalahan global. Para pemimpin dunia harus bersatu dan menguatkan tekad untuk meningkatkan ketahanan global.
Masalah tersebut membuat kemungkinan terjadinya mitigasi yang disebabkan oleh pemain lain dalam rantai pasokan. Joe Biden menegaskan bahwa para pemimpin dunia harus bisa menjaga dan menghindari perdagangan yang tidak diperlukan.
Para pemimpin dunia harus melakukan tranparansi secara jelas menghindari terjadinya kesalahpahaman dan demi memperkuat terjadinya ketahanan global. Terutama dalam melaksanakan visi ketahanan rantai pasokan global ini.
Pemimpin dunia lain juga menekankan perlu untuk meningkatkan keamanan khususnya dalam rantai pasokan teknologi juga pasokan kondisi tenaga kerja yang adil dan berkelanjutan. Keamanan ini penting untuk menjaga transparansi dan kepercayaan global dalam menjalankan visi tersebut.
Banyak juga yang memberikan saran untuk memperkuat kerja sama dengan sektor swasta agar bisa mencapai tujuan peningkatan rantai pasokan global. Sektor swasta diketahui sebagai kekuatan yang besar dan berpengaruh dalam pergerakan ekonomi global juga pada berbagai sektor.
Perkembangan sektor swasta ternyata tetap mengalami peningkatan walaupun dalam kondisi pandemi yang memperburuk ekonomi global. Hal ini memperlihatkan bahwa ketahanan sektor swasta memiliki ketahanan yang kuat dan mampu memanfaatkan krisis ditengah pandemi.
